Sabtu, 29 Januari 2011

Alfred Riedl tidak mau membicarakan pemain yang tidak ada


Riedl: Saya Tidak Mau Bicara Pemain yang Tidak AdaPDFPrint
Saturday, 29 January 2011
JAKARTA (HATTRICK) – Pelatih tim nasional (timnas) U-23 Indonesia Alfred Riedl bungkam soal kaburnya Oktovianus Maniani. Sang arsitek enggan berkomentar lebih lanjut terkait tindakan winger milik Sriwijaya FC (SFC) itu.

Hanya, Riedl, yang dikontrak PSSI sejak Mei tahun lalu, menyatakan akan ada sanksi tegas atas apa yang telah dilakukan Okto, sapaan Oktovianus. ”Saya tidak tahu dan tidak peduli. Saya tidak mau membicarakan pemain yang tidak ada di sini,” tandas Riedl. ”Pemain yang kabur, pasti akan dikenai sanksi. Yang pasti, saya tidak akan menunggu pemain yang kabur.

Tapi, mungkin, kami akan membicarakan alasan-alasan apa yang menyebabkan dia kabur,” lanjutnya, seusai memimpin latihan pasukan muda Merah Putih di Lapangan Timnas, kemarin. Rencananya, Badan Tim Nasional (BTN) yang akan mengajukan secara resmi nama-nama pemain yang jadi komposisi timnas U-23 untuk Pra-Olimpiade.

Pendaftaran ini ditujukan ke AFC dan FIFA, hari ini. Dengan mangkirnya Okto, menurut Riedl, tidak akan menjadi masalah. Pelatih yang sempat menukangi timnas Vietnam dan Laos ini berpendapat, pengajuan nama itu bisa saja dilakukan sampai tujuh hari sebelum laga resmi itu mulai. ”Perginya Okto tidak berpengaruh soal penyerahan nama ke FIFA atau AFC. Karena, peraturannya, kami masih bisa memasukkan banyak nama untuk sementara waktu.

Hal itu tidak hanya berlaku pada pertandingan pertama, tapi pada laga selanjutnya,” ungkapnya. pelatih berusia 61 tahun ini. Tidak hanya Riedl yang meyakini akan adanya sanksi untuk pemain asal Papua tersebut. Hal senada disampaikan Wakil Bidang Teknis BTN Iman Arif. Pria yang sebelumnya menjabat Ketua BTN ini berpendapat, ada dua sanksi yang akan menjerat Okto maupun SFC. Sanksi pertama akan diberikan PSSI sebagai organisasi.

Lalu hukuman kedua dari pelatih. ”Pasti akan ada sanksi. Tapi, kalau bentuknya seperti apa, itu kewenangan PSSI dan pelatih,” kata Iman. Iman mengaku sempat dihubungi Okto via telepon sebelum keberangkatannya ke Papua. Pemain mungil itu berjanji akan kembali seusai membela Laskar Wong Kito, julukan SFC. Namun, apakah janji itu akan dipenuhi Okto, Iman tak berani menjamin. Karena, menurut Iman, belum ada konfirmasi yang dilakukan SFC kepada BTN terkait pemainnya tersebut. ■ decky irawan jasri  (info dari SINDU)   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar